Assalamu'alaikum
Wr. Wb.
Apa kabar
semua?? postingan hari ini akan membahas mengenai 3
prangkat keras jaringan, perangkat tersebut yaitu Router, Switch, dan
Bridge. Kita mulai saja
pembahasannya, berikut ini.
ROUTER, SWITCH, DAN BRIDGE
A. Pemdahuluan
1. Pengertian
Perangkat keras atau hardware jaringan adalah
perangkat yang dapat dilihat secara fisik, dapat dijamak atau dapat
dirasakan yang difungsikan untu jaringan. Hardware jaringan ada
banyak jenisnya. Jenis jenis perangkat tersebut yaitu: Kabel, Router,
Switch, Hub, dan lain lain.
2. Latar Belakang
Kita sering mengoperasikan perangkat keras
jaringan tetapi kita sendir bingung mau disetting bagaimana. Kita
sering lupa memahami bagaimana cara kerjanya. Sehingga dalam setting
mensetting kita bisa tetapi tidak tahu maksud dan tujuannya.
3. Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah:
-
Mengenal apa itu Router, Switch, dan Bridge.
-
Memahami cara kerja perangkat Router, Switch, dan Bridge
4. Hasil yang Diharapkan
Diharapkan setelah diadakannya kegiatan ini, dapat
mengenal dan mengetahui router, switch, dan bridge.
5. Alat dan Bahan
-
B. Pembahasan
1. Pembahasan
ROUTER
Router adalah perangkat jaringan yang digunakan
untuk menghubungkan beberapa jaringan, baik jaringan yang sama maupun
berbeda dari segi teknologinya seperti menghubungkan jaringan yang
menggunakan berbagai jenis topologi Bus, Star dan Ring. Router
mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju
tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses
routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet
Protocol) dari stack protokol tujuh lapis OSI. (baca: layer
osi)
Router memiliki fasilitas DHCP
dengan mensetting DHCP,
maka kita dapat memberikan IP secara otomatis, fasilitas lain dari
Router adalah adanya NAT yang dapat memungkinkan suatu IP Address
atau koneksi internet disharing ke IP Address lain.
Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak
jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut
dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke
dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga
mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk
mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda
(seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat
menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung
penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur
jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.
Jenis - Jenis Router
-
Router aplikasi
Adalah sebuah aplikasi yang bisa anda install pada
sistem operasi komputer, sehingga sistem operasi computer tersebut
dapat bekerja seperti router, misalnya aplikasi WinGate, , WinProxy
Winroute, SpyGate dll.
-
Router Hardware
Router hardware adalah sebuah hardware yang
memiliki kemampuan seperti router, maka dengan hardware tersebut anda
dapat membagi IP Address, Router hardware dapat digunakan untuk
membagi jaringan internet pada suatu wilayah, misalnya dari router
ini adalah access point, wilayah yang mendapat Ip Address dan koneksi
internet disebut Hot Spot Area.
-
Router PC
Router PC adalah sebuah komputer yang dimodifikasi
sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sebagai router. Untuk
membuat sebuah router PC tidak harus menggunakan komputer dengan
spesifikasi yang tinggi. Komputer dengan prosesor pentium dua, hard
drive 10 GB dan ram 64 serta terdapat Network Interface Card sudah
bisa digunakan sebagai router PC. Komputer yang dijadikan router ini
harus diinstal dengan sistem operasi khusus untuk router.
Fungsi - Fungsi Router
-
Fungsi utama router yaitu menghubungkan beberapa jaringan yang sama atau berbeda arsitektur jaringannya.
-
Router juga berfungsi untuk menstransmisikan informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang sistem kerjanya seperti Bridge.
-
Router juga berfungsi untuk menhubungkan jaringan lokal kesebuah koneksi DSL biasa juga disebut DSL router. Router ini umumnya memilki fungsi firewal untuk melakukan penapisan paket berdasarkan sumber serta alamat tujuan paket tersebut, namun tidak semua router memiliki fungsi yang sama. Router yang memiliki fitur penapisan paket dapat juga disebut sebagai packet – filtering router. Fungsi umum router ini memblokir lalulintas data yang dipancarkan secara broad cast sehingga dapat mencegah adanya broad cast storm yang bisa menyebabkan kinerja jaringan melambat.
Cara Kerja Router
Fungsi utama Router adalah merutekan paket
(informasi). Sebuah Router memiliki kemampuan Routing, artinya Router
secara cerdas dapat mengetahui kemana rute perjalanan informasi
(paket) akan dilewatkan, apakah ditujukan untuk host lain yang satu
network ataukah berada di network yang berbeda.
Jika paket-paket ditujukan untuk host pada network
lain maka router akan meneruskannya ke network tersebut. Sebaliknya,
jika paket-paket ditujukan untuk host yang satu network maka router
akan menghalangi paket-paket keluar.
Pada
gambar diatas terdapat 2 buah network yang terhubung dengan sebuah
router. Network sebelah kiri yang terhubung ke port 1 router
mempunyai alamat network 192.168.1.0 dan network sebelah kanan
terhubung ke port 2 dari router dengan network address 192.155.2.0
Cara Kerja Router :
Komputer A mengirim data ke komputer C, maka
router tidak akan meneruskan data tersebut ke network lain. Begitu
pula ketika komputer F mengirim data ke E, router tidak akan
meneruskan paket data ke network lain. Barulah ketika komputer F
mengirimkan data ke komputer B, maka router akan menruskan paket data
tersebut ke komputer B
SWITCH
Switch yaitu perangkat keras jaaaringa yang
berfungsi untuk menghubungkan erangkat secara langsung secara
bersamaan di jaringan komputer dengan menggunakan packet switching
untuk menerima, memproses, dan meneruskan data ke perangkat tujuan.
Switch menggunakan MAC address untuk meneruskan dan menerima data
pada layer data link, memungkinkan peralihan mengarahkan arus lalu
lintas yang memaksimalkan keamanan dan efisiensi jaringan. Peralihan
lebih cerdas daripada hub Ethernet , yang hanya mentransmisikan ulang
paket dari setiap port hub kecuali port tempat paket diterima, tidak
dapat membedakan penerima yang berbeda, dan mencapai efisiensi
jaringan secara keseluruhan lebih rendah. Akan tetapi ada juga switch
yang bekerja di layer 3, dengan tambahan fungsi routing. Switch ini
biasa disebut multilayer switch.
Segmentasi melibatkan penggunaan switch untuk
membagi Collusion Domain yang lebih besar menjadi yang lebih kecil
untuk mengurangi probabilitas tabrakan, dan untuk meningkatkan
throughput jaringan secara keseluruhan. Dalam kasus ekstrim (yaitu
segmentasi mikro), masing-masing perangkat berada pada port switch
khusus. Berbeda dengan hub Ethernet, ada domain tumbukan terpisah
pada masing-masing port switch. Hal ini memungkinkan komputer
memiliki bandwidth khusus pada koneksi point-to-point ke jaringan dan
juga berjalan dalam mode full-duplex. Mode full-duplex hanya memiliki
satu pemancar dan satu penerima per domain tabrakan, membuat tabrakan
menjadi tidak mungkin.
BRIDGE
Bridge adalah perangkat yang menghubungkan dua
bagian jaringan bersama-sama pada lapisan data link (lapisan 2 dari
model OSI ). Jembatan jaringan bekerja sama dengan switch jaringan ,
namun lalu lintas dikelola dengan cara yang berbeda. Sebuah jembatan
hanya akan mengirim lalu lintas dari satu sisi ke sisi lain jika
menuju ke tujuan di sisi lain. Ini berbeda dengan switch layer 1 yang
mengirimkan semua lalu lintas dari kedua sisi. Terkadang jembatan
jaringan disebut layer 2 switch. Karena mereka perlu melihat isi lalu
lintas yang masuk ke dalamnya, mereka jauh lebih rumit daripada hub
atau repeater .
Cara kerja Bridge yaitu memetakan alamat Ethernet
dari setiap node yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan
memperbolehkan lalu lintas data yang diperlukan untuk melintasi
bridge. Bridge bekerja pada lapisan physical layer dan data link
layer
2. Jangka Waktu Pelaksanaan
30 menit
3. Temuan Permasalahan
-
C. Penutup
1. Kesimpulan
Dapat disimpulkan perangkat keras jearingan
memiliki fungsi dan cara kerja masing masing. Routeer yang digunakan
untuk fungsi memberikan jalur tercepat, Switch untuk meneruskan,
sedangkan bridge menghubungkan.
2. Referensi dan Daftar Pustaka
Wikipedia SwitchWikipedia bridge
Sekian postingan hari ini. Semoga bermanfaat, Terima Kasih.
Wassalamu'alaikum Wr Wb
No comments:
Post a Comment